Pages

Minggu, 06 Agustus 2017

Lika Liku Awal Belajar Tata Letak Blog

Tulisan ini ingin saya mulai dari pendahuluan bahwa saya mulai punya blog dari kelas 5 SD.

Dulu, platformnya pakai multiply. Alasannya, karena banyak penulis-penulis FLP yang saya tahu lewat profil penulis di buku-bukunya, punya blog di multiply. Jadilah blog pertama saya yang berdomain multiply, dibuat kelas 5 SD. Posting tulisan pertama, lalu selesai, tidak pernah disentuh lagi.

Sampai ketika saya kelas 8 (2 SMP), kalau tidak salah, laboratorium komputer baaru di SMP saya selesai dibangun dan sudah boleh dioperasikan. Ketika akses internet mulai bisa kami lakukan, maka saya teringat dengan blog itu, dan mulai coba-coba merawatnya.

Blog dengan platform multiply itu tampilannya memang seperti kita punya rumah besar dengan banyak ruang. Kita punya teras (home), punya tempat album sendiri, punya rak untuk daftar link, punya rak daftar video, bisa buat daftar lagu yang ingin didengar, punya bagian khusus untuk agenda, dan punya bagian khusus kalau kita mau me-review buku ataupun film. Nah, untuk yang pertama, karena punya home, dan waktu itu media sosial friendster lagi ngetren, jadilah sekali dayung dua pulau terlampaui untuk belajar "menghias" bagian home dengan hiasan alay ala-ala yang hits waktu itu; glitter, jam, teks dengan segala efeknya (efek gerak efek ilang timbul, dsb), formatting berbeda tiap ada penekanan pada kalimat tertentu, dan lain sebagainya.

tampilan blog ketika itu :" itu judulnya gerak-gerak gitu jalan dari kanan ke kiri

Dan di sini perjuangan selanjutnya adalah mencari template blog yang pas dan sesuai dengan mau kita.



Dulu perjuangan nyari template bisa saya lalui lebih dari satu jam untuk cari yang benar-benar sesuai dengan selera ita. Mulai dari warna, font, gambar yang ditonjolkan template itu, kesesuaian dengan selera kita, dan memahami petunjuk dari multiply untuk menerapkan tema dasar dahulu baru menumpuknya dengan kode html template yang diperoleh dari internet. Waktu itu, lamanyaaaaaa buat nemu yang cocok. Tapi seru, meskipun kalau lama nggak dapat ya bosan juga, sih.

Lalu menjejak SMA, teman-teman saya banyak yang pakai blogspot. Nah, tapi dengan segala fitur multiply, saya bisa autopost setiap tulisan terbaru di multiply sehingga bisa langsung terpublish di blog dengan domain blogspot. Singkat cerita, multiplynya tutup (dan saya belum sempat membackup tulisan-tulisan di platform tersebut, hiks). Akhirnya saya mengaktifkan blogspot seutuhnya.

Saya pun beradaptasi lagi. Mulai dari mencari di mana saya bisa mendapatkan menu uuntuk mengubah settingan. Dari sana saya mulai dari bagian judul blog, header, sampai ikon blog (yang terakhir saya sebut bonus sih, karena waktu itu nggak niat sampai bisa ubah ikon blog). Lalu, saya yang baru pakai template yang disediakan blogger, mulai coba-coba untuk setting font, margin, aturan font judul dan artikel, dan pilihan-pilihan untuk kolom komentar. Saya juga coba-coba widget yang ada dan belajar menatanya. Di blogsppot ini kita bisa menata blog jadi tiga kolom dan dua kolom. Nah, dua kolom ini yang disarankan adalah isi blog di kiri, menu lainnya di sebelah kanan. Saran ini saya dapat sewaktu mengikuti seminar tentang blogging sewaktu saya masih kuliah.

Sejak tahu teori itu, kalau saya mencari template blogger di internet, maka saya akan cari yang modelnya dua kolom Oh ya, mentor saya di kelas online tentang blog , Mbak Naqiyyah, juga menyebutkan bahwa sebaiknya blog memiliki background warna putih agar ringan dan waktu loadingnya tidak lama.


Ohya, cari tempate di blogger, sama sebagaimana saya sebut sebelumnya sewaktu masih pakai blog multiply, juga gampang-gampang susah. Karena sebagai user pasif yang tinggal pakai, saya pinginnya bagaimana, eh ada yang mendekati keinginan tapi kurang sedikit. Kalau perfeksionisnya muncul, maka akan cari lagi sampai nemu yang betul-betul pas. Hehehe. Saran terbaik sih nyicil belajar buat template sendiri biar lebih sesuai keinginan. Tapi ini butuh waktu tentu saja ;) Yang jelas, pilih atau desain tema blog yang cukup simpel sekaligus nyaman dipandang ketika pengunjung membaca tulisan di blog kita.


Tulisan ini bertema Pengalaman Mendesain Blog sebagai tugas Kelas Menulis Blog Seru #2

5 komentar: