“Cinta sejati selalu menemukan jalan. Ada saja kebetulan, nasib, takdir, atau apalah sebutannya. Tapi sayangnya, orang-orang yang mengaku sedang dirundung cinta justru sebaliknya, selalu memaksakan jalan cerita, khawatir, cemas, serta berbagai perangai norak lainnya. Jika berjodoh, Tuhan sendiri yang akan memberikan jalan baiknya. Kebetulan yang menakjubkan.”
— Tere Liye – Kau,Aku,dan Sepucuk Angpau Merah
"Kau tahu, Borno, hampir semua orang setuju, cinta sejati selalu menemukan jalan jika berjodoh. Ada saja kebetulan, suratan nasib, takdir atau apalah orang-orang menyebutnya. Tetapi sayang seribukali sayang, secara praktek, orang-orang yang mengaku sedang dirundung cinta justeru sebaliknya, selalu memaksakan jalan cerita? Khawatir, cemas, memendam banyak pertanyaan, menyusun skenario, sengaja membuat kebetulan serta berbagai perangai norak yang bertentangan dengan keyakinan sebelumnya. Tidak usahlah kau gulana, berhentilah memasang wajah kusut yang semakin membuat buruk wajah kau, jika berjodoh, Tuhan sendiri yang akan memberikan skenario indahnya. Kebetulan yang menakjubkan."
BalasHapusVersi awalnya, yg di-blog. Eh fit, emang novelnya sampai episode berapa? Terus si Borno jadinya ama Sarah ato Mei? Versi cerbung di blog sama novel yg dicetak katanya beda.
Akmal, maaf baru baca komennya, baru bales deh.. babnya sampe berapa yaaa? lupa 40an deh kayaknya mal. Happy ending sama Mei sih kalo di novel mah..
Hapusitu quote dari blognya yaa?
yang aku posting sebenernya quote di fbnya tere liye...