Tiba-tiba saja, saya jadi merasa jarak Bogor-Jogja sangatlah jauh setelah tau teman saya yang sakit pulang ke kota asalnya-setelah kemarin ada yang pulang juga karena sakitnya. Sakit jauh dari rumah itu nggak enak, walau di sini juga saya sebut rumah, dan walaupun bagaimanapun juga sakit tetap saja nggak enak. Yang bikin sakit sekarang makin nggak enak adalah waktunya yang juga bertepatan dengan tiga hal : UAS, Ramadhan, dan persiapan KKN-ah iya yang itu juga : the most 'mengerikan' saat ini buat saya. Saya mencicil sakit ini sejak Jumat dan masih belum pulih sepenuhnya hingga hari ini. Tiga hari belakangan cek lab berturut-turut setelah Jumat Sabtu Minggu mati gaya kebosanan hanya berdiam diri atas nama istirahat. Mulut saya pahit dan perut saya seolah tidak butuh makan. Saya diceramahin ini itu sama ibu dan saya makin pengen denger ceramah itu langsung, tidak lewat gadget.
Baiklah, maaf meramaikan dashboardmu hanya dengan cerita keluh-mengeluh. Saya kan sudah bilang di atas : writing like no one watching. Selamat menikmati keberkahan Ramadhan :"") Bahagialah kalau kau menjemputnya tanpa keadaan sakit. Karena kondisi kayak gini sungguh tidak enak sekali.
amunisi dari kakak Zahra Yuniarti
adik saya wisuda Ahad kemarin, siapa coba yang nggak pengen dateng?
wajah lucu mana lagi yang bisa kamu dustakan?
adik ini kalau ditelefon kerjanya tanya : mbak Fitri kapan pulang?